 |
| ilustrasi |
Serigala jawa atau Megacyon merriami, merupakan sejenis anjing prasejarah yang diduga hidup di era pleistosen sekitar 800-300 ribu tahun yang lalu di mana sisa fosil dari mereka ditemukan di pulau Jawa dan sekitarnya. Penemuan fosil itu ternyata tak utuh dan sulit membuat rekonstruksi ulang. Namun sisa fosil yang ditemukan itu memberikan indikasi bahwa mahluk ini sebesar licaone macam anjing liar Afrika dan xenocyon macam anjing hutan di Jawa. Mahluk ini juga mempunya gigi yang panjang dan kuat. Rahangnya juga mengindikasikan bahwa mahluk ini sedikit lebih besar dari anjing hutan pada umumnya.
 |
| ilustrasi juga |
Kasus kemungkinan terkait mahluk ini pernah terjadi di Indonesia namun tak di Jawa tapi di Batam. Kasus ini mungkin dikaitkan dengan kehadiran serigala jawa tapi butuh bukti kuat soalnya menurut polisi kasus ini ulah anjing biasa. Berikut kasusnya, jadi seorang pria tua yang bernama Andre Lumboga diduga kuat mati dicabik dan dimangsa anjing sendiri setelah mayatnya ditemukan terpisah di rumahnya. Bagian kepala tengkorak ditemukan di dapur sedangkan tubuhnya ditemukan di depan rumahnya. Menurut polisi ia meninggal karena dimangsa anjingnya sendiri yang kelaparan, namun sebuah situs terkait pemeliharaan anjing mengungkap bahwa dugaan yang diberikan polisi terlalu aneh terkait hewan anjing.
Komentar
Posting Komentar