Misteri Asu Panting



Asu Panting atau Kongkong Pangcing salah satu hewan siluman yang diyakini masyarakat bugis makassar yang datang menyatroni Kampung-kampung di malam hari. menurut beberapa tetua mengatakan bila Asu panting ini tidak sendiri tetapi beberapa kumpulan yang terdiri Asu Panting sendiri ( Seekor Anjing siluman) Burung siluman, kuda siluman dan sipenunggang kuda yang merupakan Bos dari siluman tersebut. Siluman ini biasanya disebut Paddangngeng yang menyebarkan bencana.

La Sangaji, paranormal disebuah kaki bukit mengatakan, Bila Asu Panting telah datang dan terlihat atau terdengar suara lonceng kecil atau kiring-kiring, maka ia akan membawa amarah dan bala serta wabah yang melela. Ia anjing yang tak berekor, dengan sepasang kaki depan yang seperti tertekuk-sebab itu ia berjalan tungging- mirip kanguru, moncong yang terlalu tirus, sepasang kuping tercuat, mirip kelelawar besar atau kalong. Asu Panting pun tak melolong, hanya mendesirkan napas kasar seperti semburan kuda kecapaian. dan tak pernah berani menatap matahari dan berbulu hitam bagaikan menyembunyikan nasib yang buruk bagi kampung yang ia datangi.


Dulu saatwarga mendengar kedatangan Asu Panting maka orang-orang akan berlarian naik rumah, menggiring anak-anak dan menyembunyikan bayi, menutup segala wadah air dan menyalakan semua pelita yang ada. Sebab ia mahluk gelap yang tak menyenangi cahaya. Segala pintu jendela dan lubang angin mesti kau tutupi rapat-rapat, sebab bala yang ia bawa seumpama mahluk renik yang licik menyelisik. Berjaga jaga jangan sampai kantuk menelikung, sebab tidur akan membuatmu mati dalam ketakutan. Jika kaki juga terkena bulu halusnya yang rontok dan berjatuhan di tanah, niscaya akan menimbulkan rasa sakit yang sulit diobati. Para warga biasanya membawa bekal ketika akan memasuki wilayah yang diduga dikuasai asu panting sebagai pancingan yang nantinya dilemparkan sebagai pengalih perhatian agar asu panting tak mengejar mangsa manusia namun bekal manusianya.

Asu Panting Makhluk yang serupa manusia serigala di negeri barat, kedatangannya membawa kengerian bahkan bala dan bencana. Siluman Anjing ini masih sering terdengar diberbagai daerah di tana Bugis Makassar.

Kalau dilihat - lihat asu panting mungkin lebih sakti dari asu baung namun kalah di kepintarannya.

Komentar