Misteri Monster Partridge Creek, Kisah Penampakan Kriptid yang Mempopulerkan Istilah Kaiju




Pada tahun 1908 majalah Prancis dan Inggris memuat sebuah kisah unik dari pengalaman Georges Dupuy seorang petualang ketika berada di Kanada, tepatnya daerah hutan perbukitan di Partridge Creek. Kisah awal bermula pada tahun 1903 dari James Lewis Buttler dan Tom Leemore yang sedang berburu di daerah itu. Rencana mereka mengincar hewan moose sebagai buruan utama. Namun tak disangka, hewan - hewan yang jadi buruan mereka entah kenapa berlari cepat dan terlihat ketakutan. Mereka pun menelusuri asal mula pelarian hewan - hewan yang ketakutan itu dan menemukan titik tempat di mana keanehan itu bermula. Yah, mereka menemukan jejak hewan raksasa seperti kadal yang arahnya menuju sebuah bukit terjal. Mereka pun kembali ke sebuah tempat tak jauh dari situ, lebih tepat tempat sang penulis cerita, Georges Dupuy bersama seorang misionaris Prancis Lavagneux. Kedua orang itu sempat tak percaya dengan kedua omongan orang tadi sampai akhirnya memutuskan ikut berpergian bersama mereka ke tempat yang ditunjukkan bersama lima orang lainnya.


Sempat putus asa karena tak menemukan mahluk itu, mereka pun membangun tenda. Tak beberapa lama kemudian ada suara mengerikan dari dalam jurang dekat tempat mereka bermukim. Ternyata suara itu datang dari mahluk itu yang mendaki ke atas. Penampakan mahluk tentu bikin geger dan takut mereka semua. Salah satu dari mereka bahkan bereaksi sambil membawa senapan dengan tangan yang terus bergetar. Mereka terus terdiam selama 10 menit memandangi mahluk itu yang tampaknya menaiki sebuah bukit. Tak lama kemudian mahluk mengerikan itu berjalan kembali ke arah jurang tadi dan meninggalkan mereka. Pengalaman ini tentu menjadi pengalaman yang menyeramkan bagi mereka. Uniknya di cerita itu juga disebutkan bahwa Lavagneux meneruskan pencarian itu, dan di tahun 1907 ia sempat kembali bertemu mahluk itu, kali ini mahluk itu dilihatnya sedang menggigit hewan karibou. Ia mengklaim bahwa mahluk yang dilihatnya adalah ceratosaurus, dengan cula ala badak di dekat hidung dan tubuhnya sedikit berbulu dan tingginya 9 meter.

Kisah ini sempat terkenal di berbagai negara salah satunya di Jepang, bahkan berkat kisah inilah istilah kaiju mulai populer, di mana kaiju diasosiasikan dengan hal - hal terkait paleontology seperti dinosaurus dan juga mahluk mitologi.

http://karlshuker.blogspot.com/2014/06/the-partridge-creek-monster-living.html

Komentar